Blitar, 25 Agustus 2025 – Suasana meriah menyelimuti Desa Bululawang, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, dalam acara "Lomba Gebyar Desa" yang diselenggarakan pada Senin (25/8). Kegiatan ini diprakarsai oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar dan mendapat dukungan penuh dari Kepala Desa Bululawang, Sutikno, serta Camat Bakung, Agus Muntalip Setiawan, S.S.
Lomba Gebyar Desa 2025 ini merupakan bagian dari program tahunan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pelestarian lingkungan, kebersihan, serta gotong royong antarwarga. Kegiatan ini juga menjadi ajang unjuk kreativitas dan kekompakan antar-RT di desa.
Sejak pagi, warga berbondong-bondong memadati lapangan desa yang menjadi pusat kegiatan. Dengan mengenakan pakaian adat dan kostum kreasi bertema lingkungan, peserta dari berbagai dusun menunjukkan antusiasme luar biasa. Tak hanya warga, para pelajar dan tokoh masyarakat pun turut hadir memeriahkan acara.
Acara dibuka secara resmi oleh Camat Bakung, Agus Muntalip Setiawan, S.S. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh warga Desa Bululawang atas semangat dan partisipasi mereka dalam menjaga kelestarian lingkungan. “Gebyarnya bukan hanya soal lomba, tapi soal kebersamaan dan kepedulian terhadap bumi kita,” ujarnya.
Kepala Desa Bululawang, Sutikno, dalam pidatonya juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan menjadikan desa sebagai lingkungan yang sehat dan nyaman. “Saya bangga dengan warga Bululawang. Semangat gotong royong dan cinta lingkungan seperti ini harus terus kita jaga,” tutur Sutikno.
Beragam lomba digelar dalam acara ini, mulai dari lomba kebersihan antar-RT, pembuatan taman kreatif berbahan daur ulang, fashion show bertema lingkungan, hingga lomba yel-yel kebersihan. Setiap lomba dinilai langsung oleh tim juri dari Dinas Lingkungan Hidup dan tokoh masyarakat setempat.
Salah satu lomba yang menarik perhatian adalah fashion show daur ulang. Anak-anak dan ibu-ibu tampil memukau di atas panggung dengan busana yang terbuat dari plastik bekas, koran, hingga botol air mineral. Kreativitas warga mendapat sambutan meriah dari penonton.
Tak kalah seru, lomba yel-yel kebersihan berhasil menggugah semangat warga untuk terus peduli terhadap lingkungan. Yel-yel penuh semangat dengan pesan edukatif menggema di seluruh area acara, menciptakan atmosfer positif dan penuh inspirasi.
Selain lomba, panitia juga menghadirkan stan edukasi lingkungan, di mana warga bisa belajar tentang pemilahan sampah, cara membuat kompos, dan manfaat menanam pohon. Anak-anak pun tampak antusias mengikuti kuis dan permainan edukatif di stan tersebut.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar yang turut hadir menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari gerakan desa hijau yang sedang digalakkan. “Kami ingin desa-desa di Blitar menjadi pelopor dalam pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Sebagai penutup, warga bersama aparat desa dan para tamu undangan melakukan aksi tanam pohon secara simbolis di sekitar lapangan desa. Aksi ini menjadi simbol komitmen bersama dalam menjaga kelestarian alam Desa Bululawang.
Kegiatan Gebyar Desa ini tidak hanya mempererat tali persaudaraan antarwarga, tetapi juga menjadi momentum penting dalam membangkitkan kesadaran akan pentingnya lingkungan bersih dan sehat.
Dengan suksesnya acara ini, Desa Bululawang diharapkan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Blitar dalam menggalakkan semangat pelestarian lingkungan berbasis masyarakat.
Dinas Lingkungan Hidup berencana melanjutkan kegiatan serupa di desa-desa lain dengan skala yang lebih besar dan melibatkan lebih banyak pihak. "Semoga semangat ini terus tumbuh dan menular ke seluruh pelosok Blitar," pungkas perwakilan dinas.
