.jpeg)
Desa Bululawang, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar menggelar resepsi peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-80 dengan penuh kemeriahan pada Jumat malam, 29 Agustus 2025. Acara berlangsung di balai desa setempat mulai pukul 19.00 WIB hingga selesai dan dihadiri ratusan warga dari berbagai lapisan masyarakat.
Resepsi tahun ini mengusung konsep kebersamaan serta pelestarian budaya lokal. Berbagai pertunjukan seni dan hiburan rakyat ditampilkan, mulai dari kesenian tradisional hingga kreativitas generasi muda. Hal ini membuat suasana malam penuh semangat nasionalisme sekaligus keakraban antarwarga.
Acara dibuka dengan sambutan Kepala Desa Bululawang yang menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya resepsi HUT RI ke-80 dengan lancar. Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif, baik melalui pendidikan, kebudayaan, maupun kegiatan sosial kemasyarakatan.
Penampilan pertama yang memukau hadirin adalah kesenian karawitan yang dibawakan oleh kelompok ibu-ibu lansia desa. Dengan irama gamelan yang lembut dan penuh harmoni, mereka berhasil menghipnotis penonton sekaligus membuktikan bahwa semangat berkesenian tidak mengenal usia.
Selanjutnya, suasana semakin meriah dengan penampilan tarian anak-anak TK. Dengan busana warna-warni dan gerakan yang luwes, anak-anak tampil penuh keceriaan. Aksi mereka yang polos dan menggemaskan mendapat tepuk tangan meriah dari para penonton.
Tidak hanya itu, anak-anak SD Desa Bululawang juga menunjukkan bakat luar biasa melalui seni bela diri karate. Dengan penuh semangat dan percaya diri, mereka menampilkan berbagai jurus dasar hingga kombinasi gerakan yang memukau. Pertunjukan ini menjadi simbol semangat juang dan kedisiplinan generasi muda.
Selain karate, siswa-siswi SD juga turut menyemarakkan acara dengan pembacaan tembang macapat. Dengan suara lantang dan penuh penghayatan, mereka membawakan tembang tradisional Jawa yang sarat makna filosofis. Penampilan ini menjadi wujud nyata pelestarian budaya lokal di tengah arus modernisasi.
Seluruh rangkaian acara berjalan tertib dan penuh antusiasme dari masyarakat. Sorak sorai penonton, tepuk tangan meriah, serta suasana kekeluargaan begitu terasa sepanjang acara. Momen ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan kebersamaan warga setelah berbagai rangkaian lomba yang digelar sebelumnya.
Pemerintah Desa Bululawang juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi. Terutama kepada para guru, orang tua, serta pelatih seni yang dengan penuh dedikasi membimbing anak-anak hingga mampu tampil percaya diri di atas panggung.
Di penghujung acara, panitia menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya resepsi HUT RI ke-80 ini. Mereka berharap semangat kebersamaan dan nasionalisme yang terjalin dapat terus terjaga untuk membangun Desa Bululawang yang lebih maju.
Dengan berakhirnya resepsi malam itu, masyarakat Desa Bululawang pulang dengan penuh rasa bangga. Kemeriahan acara, kekompakan warga, serta semangat kebudayaan yang ditampilkan menjadi kenangan manis dalam peringatan HUT RI ke-80.
Resepsi HUT RI ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menjadi pengingat bahwa kemerdekaan harus terus dijaga dan diisi dengan karya nyata. Desa Bululawang membuktikan bahwa melalui seni dan kebersamaan, semangat kemerdekaan tetap hidup dan berkembang dari generasi ke generasi.
